Saturday, February 25, 2012

Fase Bulan

Fase bulan adalah bentuk bulan yang selalu berubah-ubah jika dilihat dari bumi. Fase bulan itu tergantung pada kedudukan bulan terhadap matahari dilihat dari bumi. Fase bulan disebut juga aspek bulan. Aspek bulan yang mudah dilihat sebagai berikut :
  1. Konjungsi
    yaitu kedudukan bulan searah dengan matahari. Pada saat itu bagian bulan yang menghadap bumi adalah bagian yang malam (gelap).
  2. Oposisi
    yaitu kedudukan bulan berlawanan arah dengan matahari dilihat dari bumi. Pada saat itu bulan tampak sebagai bulan purnama. Pada kedudukan ini bulan terbit pada saat matahari terbenam dan terbenam pada saat matahari terbit.
  3. Kuarter
    yaitu pada saat kedudukan bulan tegak lurus terhadap garis penghubungg bumi – matahari. Pada aspek kuarter, bulan memperlihatkan fase perbani (setengah bulan yang terang). Dalam sebulan terjadi dua kali kuarter yaitu kuarter pertama ketika bulan tampak bertambah besar dan kuarter kedua ketika bulan tampak kecil.


Fase Bulan: Perubahan bentuk kenampakan bulan
1. Bulan Baru : Buln tidak terlihat
2. Sabit Awal : Bulan berbentuk seperti sabit
3. Perbani Awal: Bulan terlihat setengah bulatan
4. Gibbus Awal: Bulan tampak benjol
5. Bulan Purnama: Bulan tampak bulat sempurna
6. Gibbus Akhir: Bulan tampak benjol
7. Perbani Akhir: Bulan terlihat setengah bulatan
8. Sabit Akhir: Bulan berbentuk seperti sabit

No comments:

Post a Comment