Thursday, February 11, 2016

PKn modul 3 landasan, Asas, dan ciri ketahanan nasional

Pengertian Landasan ,Asas dan Ciri Tannas Indonesia
PENGERTIAN TANNAS INDONESIA
      Tannas merupakan tingkat keuletan dan ketangguhan bangsa, dalam menghimpun dan mengembangkan segala kekuatan yang ada menjadi kekuatan nasional, untuk mengatasi segala macam ancaman, tantangan, hambatan dan ganguan yang membahayakan bangsa dan Negara.
      Untuk dapat memahami konsep tannas tersebut berikut ini diterjemahkan kata-kata kunci dalam konsep tannas.
Keuletan merupakan kualitas diri, masyarakat dan bangsa yang menunjukan kemampuan mengobservasi dampak ATHG untuk kemudian di atasi.
Ketanguhan adalah kualitas yang menunjukan kekuatan atau kekokohan sebagaimana dipersepsikandari luar oleh pihak lain.
Ancaman merupakan hal atau usaha yang bersifat mengubah atau merombak kebijaksanaan dan dilaksanakan secara konsepsional criminal serta politis.
Tantangan merupakan hal atau usaha yang bertujuan atau bersifat menggungah kemampuan.
Hambatan merupakan hal atau usaha yang bersifat atau bertujuan melemahkan atau menghalangi secara tidak konsepsionalyang berasal dari diri sendiri.
Ganguan adalah hambatan yang berasal dari luar yang bertujuan melemahkanatau menghalangi secara tidak konsepsional.
Indentitas adalah cirri khas suatu bangsa dilihat dari keseluruhan yang membedakan dengan bangsa lain.
Integritas adalah kesatuan (kebulatan) yang menyeluruh dalam kehidupan nasional suatu bangsa, baik itu aspek alamiah maupun aspek social.
     


      Hakikat tannas adalah kemampuan dan ketanguhan suatu bangsa untuk menjamin kelangsungan hidupnya menuju kejayaan bangsa dan Negara
      Kesejahteraan di gunakan untuk mewujutkan ketahanan berbentuk kemampuan bangsa dalam menumbuhkan dan mengembangkan nilai-nilai nasionalnya menuju kemaknuran yang adil dan merata.
      Keamanan adalah kemampuan bangsa dalam melindungi keberadaan (eksistensi) bangsa Indonesia dari berbagai macam bentuk ancaman dan ganguan baik yang datang dari dalam maupun luar
      Selanjutnya karena tannas mencangkup seluruh aspek kehidupan nasional maka berdasarkan kesepakatan (konsensus) aspek kehidupan nasional bangsa Indonesia di kelompokan menjadi delapan gatra (model penyederhanaan dari aspek kehiduapn yang saling terkait satu sama lain). Kedelapan gatra tersebut (astragatra) di kelompokan lagi menjadi dua kelompok, yaitu tiga gatra alamiah (Trigatra) dan lima gatra nasional (Pancagatra).
LANDASAN TANNAS
Tannas sebagai konsepsi pengaturandan penyelengaraan system kehidupan nasional di dalam pelaksanaanya mempunyai landasan yang kuat yaitu pancasila,UUD 1945 dan Wasantara.
Tidak ada suatu bangsa dan dapat bertahan atau terjamin kelangsungan hidupnya tanpa dilandasi oleh persatuan dan kesatuan darisegenap unsure bangsanya.Oleh karena dalam pelaksanaan tannas Indonesia dilandasi pula oleh wasantara.
ASAS TANAAS
      Asas merupakan tata laku yang relative telah tersusun dan melandasi nilai-nilai yang merupakan pedoman oleh tannas.
Pendekatan Kesejahteraan dan Keamanan
      Konsepsi tanaas kakikatnya adalah konsepsipengaturan kesejahteraan dan keamanan.
Komperhensif dan Integral
      Tanaas dalam memecahkan masalah-masalah kehidupan nasional melihat secara konferhensif integral (utuh menyeluruh) tidak dipandang dari satu sisi.

              D. SIFAT-SIFAT TANNAS
Manunggal
Aspek kehidupan bangsa Indonesia dikelompokan ke dalam delapan gatra atau astragatra.
Mawas ke Dalam dan Mawas Luar
Tannas Terutama diarahkan pada diri bangsa dan Negara sendiri.Mawas ke Dalam      diarahkan kepada meningkatkan derajat kemandirian sedangkan mawas keluar dimana kita suka atau tidak suka , harus menerima adanya saling ketergantungan antar bangsa.
Kewibawaan
Makin meningkatnya pembangunan nasional akan meningkatkan tanas.
Berubah menurut waktu
Tannas sebgai kondisi bangsa tidak selalu tetap, tergantung dari upaya bangsa dalam pembangunan nasuional dari kewaktu dan ketangguhan nya menghadapi ancaman , tantangan , hambatan dan gangguan.
Tidak Membenarkan Adu Kekuatan dan Adu Kekuasaan.
Konsep tannas tidak hanya mengutamakan kekuatan fisik tetapi juga kekuatan moral yang dimiliki suatu bangsa.
Percaya Pada Diri Sendiri.
Tannas ditinglkatkan dan dikembangan atas kemampuan sumber daya yang ada pada bangsa dan sikap percaya pada diri sendiri
              E. WAJAH DAN FUNGSI TANNAS
1. Wajah Tannas
 berupa kondisi doktrin dan metode.
Sebagai kondisi
Sebagai kondisi tannas merupakan totalitas segenap aspek kehidupan bangsa yang didasarkan atas nilai persatuan dan kesatuan wasantara untuk mewujudkan daya tangkap , daya kekebalan , daya kena dalam berintaksi dengan lingkungan sehingga dapat menjamin kelangsungan hidup bangsa, tujuan dan cita – cita nasional.



Sebagai Doktri Nasional
Tannas adalah cara terbaik yang ada , guna mengimplementasikan pendekatan kesejahteraan dan keamanan yang diyakini kebenrananya oleh bangsa Indonesia dan dijadikan pedoman dalam memenuhi tuntutan perkembangan lingkungan , perkembangan banagsa demi kelangsungan bangsa Indonesia.
Sebagai Metode Pemecahan Masalah
Tannas adalah metode yang berwujud intregasi aspek fifik dan social guna memecahkan permasalah permasalahan nasional dalam perkembangan bangsa dan untuk kelangsungan hidup bangsa dan Negara.
Fungsi Tannas
Tannas mempunyai kedudukan dan fungsi, sebagai doktri nasional , pola dasar pembangunan nasional, metode pembinaan , kehidupan nasional dan system kehidupan nasional.
Tannas sebagai doktrin pada dasarnya suatau ajaran yang diyakini kebenarannya , di ikuti dan dialami yang berfungsi membimbing kita dalam pola piker , pola tindakan , dan pola kerja guna mempersatupadukan usaha bersama bangsa dalam pembangunan.
Tannas sebagai pola dasar pembangunan nasional
Pada hakikat nya memberi arah, pedoman , dalam pembangunan melalui tahapan tahapan pembangunan .
Tannas sebagai metode pembinaan kehidupan nasional dalam upaya pembinaan nasional, tannas menggunakan pendekatan komperhensif yang mencangkup delapan gatra.
Tannas sebagai sistem kehidupan nasional adalah tata upaya bangsa yang telah dibakukan dalam melaksanakan pembangunan nasional sebagai aspirasi bangsa dalam meningkatkan kesejahteraan dan keamanan untuk menjamin kelangsungan hidup bangsa menuju kejayaan bangsa dan Negara.








             

      F.    KEBIJAKSANAAN UMUM
Tannas merupakan kondisi dinamik bangsa indonesia.
Konsepsi tannas pada hakikat nya adalah konsepsi pengaturan kesejahteraan dan keamanan.
Dalam fungsi nya sebagai doktrin , pada hakikatnya tannhas merupakan ajaran pancasila UUD 1945 dan Wasantara.
Sebagai pola dasar pembangunan nasional konsepsi tannas itu pada hakikatnya merupakan arah pedoman untuk setiap repelita.
Sebagai sistem nasional Indonesia , konsepsi tannas merupakan pola masyarakat dalam penerapan pancasila dan UUD 1945.
Konsepsi tannas dianalisis secara komperhensif integral melalui delapan gatra kehidupan nasional.
Pada dasar nya konsepsi tannas Indonesia memberikan umpan balik pada penyelenggaraan kesejahteraan dan keamanan.

   


No comments:

Post a Comment