Sunday, March 18, 2012

Laporan Praktikum IPA Modul 8. Arus Listrik


Hasil Pengamatan: Arus Listrik
  1. Menyusun rangkaian listrik dangan 3 baterai secara seri:



  1. Menghubungkan kabel merah dengan kutub (+) dan kabel hitam dengan kutub (-).
  2. Salah satu ujung kabel merah dan hitam dipasang bola lampu. Ternyata lampu menyala. Hal ini menandakan adanya aliran listrik dari kutub positif menuju kutub negative.
  3. Nyala lampu menunjukkan adanya arus yang mengalir.

Tabel 8.1
Hasil Pengamatan Jenis Bahan
 No
Bahan
Lampu
Konduktor
menyala
tidak
ya
Tidak
1
Kawat besi


2
Kawat tembaga


3
Sendok kawat


4
Kayu


5
Karet penghapus


6
Grafit (mata pensil)


7
Kertas


8
Tas plastic


9
Air keran


10
Air garam





d. Hasil Pengamatan: Tegangan Listrik
  1. a). Rangkaian listrik seperti gambar dibawah ini:
 





Saklar (s) ditutup, lampu tidak menyala. Karena rangkaian tersebut tidak ada tegangan listrik

         b). Membuat rangkaian listrik
 





Saklar (s) ditutup, ternyata lampu menyala agak terang karena muatan listrik yang mengalir lebih besar.
       
   c). Membuat rangkaian listrik:






Setelah saklar ditutup ternyata lampu menyala lebih terang karena muatan listrik yang mengalir lebih besar lagi. Hal ini karena disebabkan jumlah baterainya juga lebih banyak.
            d). Membuat rangkaian seri dengan 3 buah baterai:






Setelah saklar ditutup, lampu menyala sangat terang karena jumlah baterai bamyak, sehingga muatan listrik yang mengalir juga besar.


e. Jawaban pertanyaan
  1. - Arus listrik adalah muatan yang mengalir dari potensial tinggi ke potensial
         rendah.
            - Tegangan listrik selalu berbanding lurus antara arus listrik dengan hambatan listrik.
  1. Pada percobaan I, baterai disusun seri agar nyala lampu bersinar terang
  2. Hubungan antara arus listrik dengan tegangan listrik :

-      I = V
                         R

            -      R = V
                           I

            -     V = I . R
            - I = arus listrik (ampere)
            - V = tegangan listrik (volt)
            - R = hambatan listrik (ohm)
     4.   Paralel baterainya lebih tahan lama karena muatan listrik yang mengalir lebih    
            sedikit sehingga menyebabkan nyala lampu redup.

f. Kesimpulan
a. Besarnya arus listrik selalu berbanding lurus dengan besarnya tegangan listrik
          dan berbanding terbalik dengan besarnya hambatan.    
      b. Tegangan listrik berbanding lurus antara arus listrik dengan hambatan listrik.

No comments:

Post a Comment