No 1.
a.
salah, karena kurikulum tahun 1946 materi
pendidikan kewarganegaraan dikemas dalam mata pelajaran pengetahuan umum di SD
atau tata negara di SMP dan SMA
b.
salah, karena kurikulum tahun 1957 materi
pendidikan kewarganegaraan dikemas dalam mata pelajaran pengetahuan umum di SD
atau tata negara di SMP dan SMA
c.
salah, karena kurikulum tahun 1961 materi
pendidikan kewarganegaraan dikemas dalam mata pelajaran pengetahuan umum di SD
atau tata negara di SMP dan SMA
d.
benar, karena kurikulum tahun 1968 baru
dikenal istilah pendidikan kewarganegaraan, yang mencakup sejarah Indonesia,
Geografi, dan Civics
No 2.
a.
benar, karena berpikir secara kritis, rasional,
dan kreatif dalam menanggapi isu kewarganegaraan merupakan tujuan dari mata
pelajaran pendidikan kewarganegaraan
b.
benar, karena berpartisipasi aktif dan
bertanggung jawab, bertindak secara cerdas dalam kegiatan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara, serta anti korupsi merupakan tujuan dari mata
pelajaran pendidikan kewarganegaraan
c.
benar, berkembang secara positif dan demokratis
untuk membentuk diri berdasarkan karakter masyarakat Indonesia agar dapat hidup
bersama dengan bangsa-bangsa lainnya, merupakan tujuan dari mata pelajaran
pendidikan kewarganegaraan
d.
salah, karena berinteraksi dengan
bangsa-bangsa lainnya dalam percaturan dunia secara langsung atau tidak
langsung dengan mengikuti salah satu blok pertahanan agar negara lebih kuat
bukan merupakan tujuan dari mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan
No 3.
a.
benar, karena materi PKN adalah konsep-konsep
nilai Pancasila dan UUD 45 berserta dinamika perwujudan dalam kehidupan
masyarakat negara Indonesia merupakan alasan bahwa PKN sebagai mata pelajaran
yang mengusung misi pendidikan nilai dan moral
b.
benar, karena sasaran belajar akhir PKN adalah
perwujudan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila dalam bentuk perilaku
nyata kehidupan seharai-hari merupakan alasan bahwa PKN sebagai mata pelajaran
yang mengusung misi pendidikan nilai dan moral
c.
benar, karena proses pembelajarannya menuntut
terlibatnya emosional, intelektual, dan sosial dari peserta didik dan guru
sehingga nilai-nilai tersebut bukan hanya dipahami tetapi dihayati sekaligus
dilaksanakan merupakan alasan bahwa PKN sebagai mata pelajaran yang mengusung
misi pendidikan nilai dan moral
d.
salah, karena materi PKN merupakan
kebijakan pemerintah yang harus dilaksanakan oleh seluruh warga negara
Indonesia, apabila tidak dilaksanakan maka akan mendapatkan sangsi tegas bukan
merupakan alasan bahwa PKN sebagai mata pelajaran yang mengusung misi
pendidikan nilai dan moral
No 4.
a.
benar, karena menurut Hermann bahwa dalam
pendidikan nilai, substansi nilai tidaklah semata-mata ditangkap dan diajarkan
tetapi lebih jauh, nilai dicerna dalam arti ditangkap, diinternalisasi, dan
dibakukan sebagai bagian yang melekat dalam kualitas pribadi seseorang melalui
proses belajar
b.
salah, karena menurut Lickona, bahwa pada
dasarnya pendidikan mempunyai dua tujuan besar yaitu mengembangkan individu dan
masyarakat yang smart and good
c.
salah, karena menurut Bloom bahwa tujuan
pendidikan dirinci menjadi tujuan pengembangan koqnitif, afektif, dan
psikomotor
d.
salah, karena menurut Alisyahbana bahwa nilai
merupakan kekuatan perekat dan pemersatu dalam diri, masyarakat dan kebudayaan
No 5.
a.
benar, karena hidup rukun dalam perbedaan
termasuk dalam substansi kurikuler yang didalamnya mengandung nilai dan moral
persatuan dan kesatuan bangsa
b.
salah, karena tertib dala kehidupan keluarga
termasuk dalam substansi kurikuler yang didalamnya mengandung nilai dan moral
hukum dan peraturan
c.
salah, karena hak dan kewajiban anggota
masyarakat termasuk dalam substansi kurikuler yang didalamnya mengandung nilai
dan moral hak asasi manusia
d.
salah, karena harga diri sebagai warga negara
termasuk dalam substansi kurikuler yang didalamnya mengandung nilai dan moral
kebutuhan warga Negara
No 6.
a.
benar, karena menurut Lickona bahwa
Berkaitan dengan hubungan interaktif pengembangan nilai dan moral, bahwa
pendidikan moral merupakan aspek yang esensial bagi perkembangan dan berhailnya
kehidupan demokrasi
b.
salah, karena menurut Hermann bahwa dalam
pendidikan nilai, substansi nilai tidaklah semata-mata ditangkap dan diajarkan
tetapi lebih jauh, nilai dicerna dalam arti ditangkap, diinternalisasi, dan
dibakukan sebagai bagian yang melekat dalam kualitas pribadi seseorang melalui
proses belajar
c.
salah, karena menurut Bloom bahwa tujuan
pendidikan dirinci menjadi tujuan pengembangan koqnitif, afektif, dan
psikomotor
d.
salah, karena menurut Alisyahbana bahwa nilai
merupakan kekuatan perekat dan pemersatu dalam diri, masyarakat dan kebudayaan
No 7.
a.
benar, karena rentang usia 0 – 2 tahun
menurut Piaget merupakan perkembangan dalam tahapan kesadaran mengenai aturan,
dimana aturan dirasakan sebagai hal yang tidak bersifat memaksa
b.
salah, karena rentang usia 2 – 8 tahun menurut
Piaget merupakan perkembangan dalam tahapan kesadaran mengenai aturan, dimana
aturan disikapi sebagai hal yang bersifat sakral dan diterima tanpa pemikiran
c.
salah, 8 – 12 tahun karena rentang usia 2 – 8
tahun menurut Piaget merupakan perkembangan dalam tahapan kesadaran mengenai
aturan, dimana aturan diterima sebagai hasil kesepakatan
d.
salah, karena rentang usia antara 12 – 15 tahun
menurut Piaget tidak termasuk dalam tahapan domain kesadaran mengenai aturan
No 8.
a.
salah, karena pada tahap orientasi hukuman dan
kepatuhan mempunyai ciri bahwa apapun yang pada akhirnya mendapat pujian atau
dihadiahi adalah baik, dan apapun yang pada akhirnya dikenai hukuman adalah
buruk
b.
salah, karena pada tahap orientasi instrumental
nisbi mempunyai ciri bahwa seseorang berbuat baik apabila orang lain berbuat
baik padanya, dan yang baik itu adalah sesuatu bila satu sama lain berbuat hal
yang sama
c.
benar, karena pada tahap orientasi
kesepakatan timbal balik mempunyai ciri bahwa sesuatu hal dipandang baik dengan
pertimbangan untuk memenuhi anggapan orang lain baik karena memang telah
disepakati, merupakan ciri dari tahap perkembangan moral
d.
salah, karena pada tahap orientasi hukum dan
ketertiban mempunyai ciri bahwa sesuatu hal yang baik itu adalah yang diatur
oleh hukum dalam masyarakat dan dikerjakan sebagai pemenuhan kewajiban sesuai
dengan norma hukum tersebut
No 9.
a.
salah, karena civic responsibility merupakan
cara dalam melaksanakan pendidikan kewarganegaraan sebagai wahana demokrasi di
Indonesia dengan fokus yaitu kesadaran akan hak dan kewajiban sebagai warga
negara yang bertanggungjawab
b.
benar, karena civic intelligence
merupakan cara dalam melaksanakan pendidikan kewarganegaraan sebagai wahana
demokrasi di Indonesia dengan fokus yaitu kecerdasan dan daya nalar warga
negara baik dalam dimensi spiritual, rasional, emosional, maupun social
c.
salah, karena civic participation merupakan cara
dalam melaksanakan pendidikan kewarganegaraan sebagai wahana demokrasi di
Indonesia dengan fokus yaitu kemampuan berpartissipasi warga negara atas dasar
tanggungjawabnya, baik secara individual, sosial, maupun sebagai pemimpin
dimasa depan
d.
salah, karena civic education merupakan nama
lain dari pendidikan kewarganegaraan pada awal mulanya
No 10.
a.
salah, karena fungsi dan peran PKN sebagai
pendidikan nilai dan moral, lebih menfokuskan pada pendidikan yang menyampaikan
nilai-nilai moral yang diperlukan oleh seorang warga negara dalam berkehidupan
sebagai warga negara dan warga masyarakat
b.
benar, karena pendidikan politik
merupakan fungsi dan peran PKN yang memungkinkan siswa mengetahui apa yang
menjadi hak dan kewajibannya
c.
salah, karena fungsi dan peran PKN sebagai
pendidikan kewarganegaraan lebih menfokuskan pada menumbuhkan pengertian dan
pemahaman siswa terhadap fungsi dan peran warga negara dalan kehidupan
berbnagsa dan bernegara
d.
salah, karena fungsi dan peran PKN sebagai
pendidikan hukum dan kemasyarakatan lebih menfokuskan pada hak dan
tanggungjawabnya sebagai warga negara.
No comments:
Post a Comment